PT. Organik RDF Pratama Siap Selesaikan Masalah Sampah Tanpa Repotkan APBD


Karawang, JK-Program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Karawang, menyulap sampah rumah tangga yang masuk ke Tempat Penampungan Akhir Sampah (TPAS) Jalupang menjadi teknologi Refuse Derived Fuel (RDF), sudah mulai mendekati finalisasi.

Setelah sebelumnya sudah di lakukan Feasibility Study (FS), dan sudah di anggap memenuhi syarat dari semua aspek. Salah satu perwakilan Direksi PT. Organik RDF Pratama, Asep Nugraha saat di minta pendapatnya, menyampaikan. "Alhamdulillah, tahapan - demi tahapan sudah kami lalui dengan baik, karena memang running perencanaan sampai dengan FS kemarin, sudah berjalan hampir 2 Tahun, dan kami dari PT. Organik RDF Pratama, terus melakukan komunikasi intensif dengan DLHK Karawang.",

"Pasca FS, kami sudah mulai running untuk melangkah ke tahapan senjutnya. Baik adminsitrasi mau pun tekhnis, untuk mempersiapkan dokumen Perjanjian Kerja Sama (PKS), dan mudah - mudahan tidak lama lagi, karena memang kami sudah siap segala sesuatunya. Alhamdulillah sudah sangat ready persiapannya.",

"Saya meminta doa dan supportnya kepada semua pihak. Karena tujuan kami bukan profit oriented semata. Tapi berangkat dari rasa prihatin dengan kondisi overloadnya sampah di TPAS Jalupang.",

"Dan kebetulan pak Kadis LHK Karawang, pak H. Wawan Setiawan memili inovasi soal RDF, sehingga nyambung dengan usaha yang kami bidangi.",

"Target kami produksi RDF ini 450 ton perharinya, dan berdasarkan prediksi, selama kurun waktu 4 Tahun, sampah di TPAS Jalupang bisa habis kami produksi menjadi RDF.",

"Jadi, kalau dulu sampai sekarang bingung meminimalisir sampah. Nanti malah kebalikannya, nanti kami akan kekurangan sampah setelah 4 Tahun di produksi menjadi samaph.",

Tidak ada komentar